You are currently viewing BISNIS PRODUK ECO RACING

BISNIS PRODUK ECO RACING

BISNIS PRODUK ECO RACING, APAKAH MONEY GAME?

Muhammad Syamsudin Ahad 15 September 2019 22:15 WIB (Ilustrasi: NU Online) BAGIKAN:

Banyak pertanyaan yang dilayangkan kepada penulis, terkait dengan pemasaran Bisnis produk Eco Racing yang diproduksi oleh PT. Bandung Eco Sinergi Teknologi (BEST)/Sinergy World/ Eco Racing yang berpusat di Bandung.

Untuk menjawab pertanyaan itu, maka perlu diperhatikan beberapa hal sebagai berikut:

Pertama,

Penting dicatat bahwa pemasaran produk dengan pola MLM, paling tidak memiliki dua arti penting (dilihat dari sisi regulasinya), yaitu:

Perusahaan harus terdaftar dalam Asosoasi Penjualan Langsung Indonesia (APLI) atau Asosiasi Perusahaan Penjualan Langsung Indonesia (AP2LI). Tujuan harus terdaftar ini adalah sebagai bagian perlindungan konsumen untuk mendeteksi secara dini apakah perusahaan tersebut termasuk bergerak dalam money game (arisan berantai) atau tidak. Biasanya kunci utama pendeteksian ada pada manfaat dan harga produk.

Kedua,

Perusahaan menawarkan penghematan bahan bakar minyak (BBM), untuk tiap 1 tabletnya dalam 4-8 liter BBM premium adalah sebesar 30% hingga 50%. Kebenaran ini mutlak mendapatkan pengujian. Jika memang benar bahwa 4 liter BBM Premium adalah sama nilainya dengan 6 liter BBM Premium bila menggunakan Eco Racing, maka benar bahwa unsur gharar dari jual beli produk ini adalah tidak ada. Namun, bila ternyata dalam faktanya tidak mampu menghemat BBM, maka terdapat unsur gharar dan ghabn (kecurangan) dalam pemasarannya.

Walhasil, apakah benar bahwa dalam jual beli produk Eco Racing terdapat money game? Maka sebagai jawabannya adalah tergantung pada pengujian produk. Jika terdapat manfaat yang senilai dengan harga jual produknya, maka benar bahwa unsur yang diharamkan dalam jual beli (berlaku gharar [menipu] dan ghabn [curang]) diindikasi sebagai tidak terdapat dalam produk tersebut.

Sejauh ini, dalam hasil penelusuran penulis, situs resmi perusahaan Sinergy Eco Racing ini unik. Keunikan tersebut karena menggunakan ekstensi blog, seperti dot net dan dot info. Situs dengan ekstensi demikian biasanya adalah situs gratisan dan bukan situs bisnis. Hanya sinergyword dot com saja yang seolah menunjuk sebagai platform resmi.

Mungkinkah sekelas perusahaan besar hanya menggunakan situs gratisan apalagi menggunakan blog?

Maka dari itu, mari sikapi dana kita secara bijak! Tidak ada salahnya untuk tetap waspada untuk tidak menyesal di belakang hari. Wallahu a’lam bish shawab. Ustadz Muhammad Syamsudin, Wakil Sekretaris Bidang Maudluiyah – PW LBMNU Jawa Timur

Nama = [mknama]

Nomor Whatsapp = [mkwa]

 

 347 total dilihat,  1 dilihat hari ini

Tinggalkan Balasan